Diberdayakan oleh Blogger.

Facebook Like











Ads google test

Argon

Argon

Nama, lambang, Nomor atom argon, Ar, 18
Dibaca /ˈɑrɡɒn/
Jenis unsur gas muliaes
Golongan, periode, blok 18, 3, p
Massa atom standar 39.948(1)
Konfigurasi elektron [Ne] 3s2 3p6
2, 8, 8
Fase gas
Massa jenis (0 °C, 101.325 kPa)
1.784 g/L
Massa jenis cairan pada t.d. 1.40 g·cm−3
Titik lebur 83.80 K, −189.35 °C, −308.83 °F
Titik didih 87.30 K, −185.85 °C, −302.53 °F
Titik tripel 83.8058 K (-189°C), 69 kPa
Titik kritis 150.87 K, 4.898 MPa
Kalor peleburan 1.18 kJ·mol−1
Kalor penguapan 6.43 kJ·mol−1
Kapasitas kalor 5R/2 = 20.786 J·mol−1·K−1
Bilangan oksidasi 0, +2
(rarely more than 0)
Elektronegativitas no data (skala Pauling)
Energi ionisasi
(lebih lanjut) pertama: 1520.6 kJ·mol−1
ke-2: 2665.8 kJ·mol−1
ke-3: 3931 kJ·mol−1
Jari-jari kovalen 106±10 pm
Jari-jari van der Waals 18



Argon adalah suatu unsur kimia yang mempunyai simbol (AR) dengan nomor atom 18. gas mulia urutan ke 4 di periode 8, argoin membentuk 1persen dari atmosfer bumi

pada tahun 1785 Henry cavendish menduga bahwa agron terdapat di udara. a

argon memiliki kelarutan oksigen dan sekitarnya 2,5 lebih mudah larut dalam air dari nitrogen

Argon bisa terhirup dan masuk ke dalam tubuh. Jika terhirup pada ruangan tertutup, korban bisa lemas karena kekurangan oksigen akibat didesak oleh argon.

Efek lain yang mungkin timbul saat menghirup argon adalah pusing, sakit kepala, sesak nafas, mual, muntah, kehilangan kesadaran, dan pada kasus parah mengakibatkan kematian.

Kematian bisa terjadi akibat kesalahan dalam penilaian, kebingungan, atau kehilangan kesadaran sehingga mencegah upaya penyelamatan diri.

ARGON (Ar) dihasilkan dari penyulingan bertingkat udara cair karena atmosfer mengandung 0.94% ARGON (Ar). Atmosfer Mars mengandung 1.6% isotop  Argon 40 dan sebesar 5 ppm untuk isotop Argon 36

ARGON (Ar) digunakan dalam bola lampu pijar listrik dan tabung fluoresen pada tekanan sekitar 400 Pa, tabung pengisian cahaya , tabung kilau dan lain-lain. ARGON (Ar) juga digunakan sebagai gas inert yang melindungi dari bunga api listrik dalam proses pengelasan, produksi titanium dan unsur reaktif lainya, dan juga sebagai lapisan pelindung dalam pembuatan kristal silikon dan germanium.

Berbeda dengan helium dan neon yang cenderung langka, gas ARGON (Ar) merupakan produk samping dari produksi gas OXYGEN (O2) dan NITROGEN (N2), oleh sebab itu ARGON (Ar) lebih murah dibandingkan dengan gas mulia lainnya. Dengan alasan inilah banyak sekali kegunaan dari ARGON (Ar) seperti:

Sebagai pengelas gas inert pada pembuatan titanium, karena apabila digunakan oksigen atau nitrogen hasil dari logam akan terkontaminai pengotor. ARGON (Ar) juga digunakan sebagai gas inert yang melindungi dari bunga api listrik dalam proses pengelasan, produksi titanium dan unsur reaktif lainya, dan juga sebagai lapisan pelindung dalam pembuatan kristal silikon dan germanium (Oksigen dan nitrogen bias bereaksi dengan logam yang dilas, sedangkan ARGON (Ar) tidak karena bersifat inert.)
ARGON (Ar) juga digunakan sebagai gas inert dalam berbagai macam alat lab, seperti dalam alat kromatografi gas.
Dalam bidang kedokteran ARGON (Ar) digunakan dalam pengobatan penyakit kanker.
Digunakan dalam bola lampu pijar listrik dan tabung fluoresen pada tekanan sekitar 400 Pa, tabung pengisian cahaya , tabung kilau dan lain-lain.

0 komentar:

Posting Komentar