Diberdayakan oleh Blogger.

Facebook Like











Ads google test

Asam askorbat ( vitamin c ) pengertian, manfaat, rumus kimia dan bahaya

Asam askorbat ( vitamin c ) pengertian, manfaat, rumus kimia dan bahaya



Pengertian Asam askorbat ( vitamin c )


Asam askorbat adalah salah satu senyawa kimia yang disebut vitamin C, selain asam dehidroaskorbat. Ia berbentuk bubuk kristal kuning keputihan yang larut dalam air dan memiliki sifat-sifat antioksidan. Nama askorbat berasal dari akar kata a- (tanpa) dan scorbutus (skurvi), penyakit yang disebabkan oleh defisiensi vitamin C. Pada tahun 1937, hadiah Nobel dalam bidang kimia diberikan kepada Walter Haworth atas hasil kerjanya dalam menentukan struktur kimia asam askorbat. Pada saat penemuannya pada tahun 1920-an, ia disebut sebagai asam heksuronat oleh beberapa peneliti.



asam askorbat bersifat asam di alam dan larut dengan baik dalam air untuk memberikan larutan agak asam. Ini adalah senyawa kimia organik dengan fungsi polihidroksi yang memberikan sifat antioksidan. Oleh karena itu, asam askorbat digunakan sebagai aditif antioksidan makanan.

Asam askorbat merupakan antioksidan menakjubkan yang melindungi sel dari stres ekstraselular, dengan peningkatan proliferasi sel endotelial, stimulasi sintesis kolagen tipe IV, degradasi oksidasi LDL, menghambat aterosklerosis dan stres intraselular dengan memelihara kadar α-tocopherol pada eritrosit dan neuron,[5] dan melindungi hepatosit dari stress oksidatif akibat paparan alkohol alil. Sifat antioksidan tersebut berasal dari gugus hidroksil dari nomor C 2 dan 3 yang mendonorkan ion H+ bersama-sama dengan elektronnya menuju ke berbagai senyawa oksidan seperti radikal bebas dengan gugus oksigen atau nitrogen, peroksida dan superoksida. Meskipun demikian, di dalam sitoplasma dengan konsentrasi senyawa Fe yang tinggi, asam askorbat dapat bersifat pro-oksidan oleh karena reaksi redoks Fe3+ menjadi Fe2+ yang mencetuskan senyawa superoksida dan pada akhirnya menjadi radikal bebas dengan gugus hidroksil yang sangat reaktif.[3] Vasodilasi/penyempitan pembuluh darah yang umumnya disebabkan oleh turunnya sekresi NO oleh sel endotelial juga dapat diredam asam askorbat dengan meningkatkan sekresi NO oleh sel endotelial melalui lintasan NO sintase atau siklase guanilat, mengreduksi nitrita menjadi NO, dan menghambat oksidasi LDL


Rumus Kimia Asam askorbat




Rumus kimia C6H8O6
Massa molar 176.12 g mol−1
Penampilan Padatan putih kekuningan
Densitas 1,65 g/cm3
Titik lebur (dekomposisi)
Kelarutan dalam air 33 g/100 ml
Kelarutan dalam etanol 2 g/100 ml
Kelarutan dalam glisero 1 g/100 ml
Kelarutan dalam propilena glikol 5 g/100 ml
Kelarutan dalam [[{{{Solvent4}}}]] tak larut dalam dietil eter, kloroform, benzena, minyak, lemak
Keasaman (pKa) 4,10 (pertama), 11,6 (kedua)


Manfaat Asam Aksorbat ( vitamin c ) di dalam tubuh


- Dapat menyembuhkan Sariawan
- Tes Saturasi Status GIzi
- Degenerasi macular
- Meningkatkan eksdresi besi selama pemberia deferoxamine
- Penyembuhan Luka Lama sembuh
- Penyembuhan tulang
- Digunakan Sebagai Antioksidan
- Antivirus
- Sebagai Suplemen Makanan, Kebutuhan dalam Makanan Bagi Tubuh.
- Asupan Asam Askorbat yang memadai dibuuhkan untuk mencegah penyakit scurvy dan menyediakan antioksidan proteksi
- Mencegah dan Mengatasi Scurvy
- Penyakit yang timbul karena defisiensi Asam Askorbat / Vitamin C
- Mengasamkan urin
- Mencegah keparahan Flu
- Menurunkan Resiko kematian pada penderita stroke dengan dosis 45mg/ hari.
- Methemoglobinemia
- Digunakan untuk pengobatan Idiopatik methemoglobinemia


Bahaya konsumsi berlebihan asam askorbat ( vitamin c )


sesuatu yang berlebihan hasilnya tidak akan bagus, begitu juga dengan konsumsi asam askorbat atau yang sering di sebut vitamin c ini
jika kelebihan dari dosis yang ditentukan justru akan menyebabkan beberapa penyakit berbahaya seperti
- pembentukan batu ginjal
- dapat menyebabkan diare
- penggunaan berlebih dapat menyebabkan perut mual
- mungkin juga dapat menyebabkan muntah
- dapat menyebabkan gangguan tidur malam atau sering disebut insomnia
- dapat menyebabkan sakit kepala

Keyword asam aksorbat
antioksidan asam askorbat, asam askorbat, fungsi asam askorbat, harga asam askorbat, jual asam askorbat, kegunaan asam askorbat
manfaat asam askorbat, natrium askorbat, pengertian asam askorbat, rumus asam askorbat, rumus bangun asam askorbat, rumus kimia asam askorbat
rumus molekul asam askorbat, rumus struktur asam askorbat, sifat asam askorbat, struktur asam askorbat, struktur kimia asam askorbat
vitamin c asam askorbat

Halogen ( pengertian halogen, fungsi halogen, reaksi halogen dengan logam lain )

Halogen ( pengertian halogen, fungsi halogen, reaksi halogen dengan logam lain )



Pengertian halogen


Halogen adalah kelompok unsur kimia yang berada pada golongan 7 (VII atau VIIA pada sistem lama) di tabel periodik. Kelompok ini terdiri dari: fluor (F), klor (Cl), brom (Br), yodium (I), astatin (At), dan unsur ununseptium (Uus) yang belum ditemukan. Halogen menandakan unsur-unsur yang menghasilkan garam jika bereaksi dengan logam. Istilah ini berasal dari istilah ilmiah bahasa Perancis dari abad ke-18 yang diadaptasi dari bahasa Yunani. Halogen juga merupakan golongan dengan keelektronegatifan tertinggi, jadi ia juga merupakan golongan paling non-logam.

Ahli kimia Swedia Baron Jöns Jakob Berzelius mengistilahkan "halogen" yang dibentuk dari kata-kata Yunani ἅλς (háls), "garam" atau "laut", dan γεν- (gen-), dari γίγνομαι (gígnomai), "membentuk"m sehingga berarti "unsur yang membentuk garam". Halogen akan membentuk garam jika direaksikan dengan logam.

Unsur-unsur halogen secara alamiah berbentuk molekul dwiatom (misalnya Cl2). Mereka membutuhkan satu tambahan elektron untuk mengisi orbit elektron terluarnya, sehingga cenderung membentuk ion negatif bermuatan satu. Ion negatif ini disebut ion halida, dan garam yang terbentuk oleh ion ini disebut halida.

Lampu halogen adalah lampu pijar berisi gas mulia yang dicampur dengan sedikit gas unsur halogen.

Halogen, yang terdiri dari fluor, klor, brom, dan iod, tidak pernah ditemukan
dalam keadaan bebas di alam karena tingkat reaktifitasnya yang sangat tinggi
(Brady, 1990: 791).

halogen hanya ditemukan sebagai anion
dalam bentuk garam dan mineral (Mc. Murry dan Fay, 2000: 225).

Halogen merupakan unsur-unsur nonlogam di mana terdapat dalam bentuk molekul
diatomik. Halogen mempunyai konfigurasi elektron valensi ns2
 np5 (Mc. Murry dan Fay, 2000: 225).



Dari gambar diatas tampak bahwa titik didih dan titik leleh naik seiring dengan
bertambahnya nomor atom. Hal ini karena fakta menunjukkan bahwa
molekul-molekul yang lebih besar mempunyai gaya tarik-menarik Van der
Waals yang lebih besar daripada yang dimiliki molekul-molekul yang lebih
kecil.

Kecuali gas mulia, halogen mempunyai energi ionisasi dan elektronegatifitas
yang paling tinggi dari golongan unsur manapun. Dari unsur
golongan VII A, fluorlah yang paling erat mengikat elektron-elektronnya,
dan iod yang paling lemah. Kecenderungan ini bisa dikaitkan dengan ukuran
atom halogen (Keenan, dkk, 1992: 228).





Ada suatu penurunan yang teratur dalam keaktifan kimia dari fluor
sampai iod, sebagaimana ditunjukkan oleh kecenderungan dalam kekuatan
mengoksidasinya. Molekul fluor yang beratom dua (diatom) F2
merupakan zat pengoksidasi yang lebih kuat daripada unsur lain yang manapun dalam
keadaan normalnya.

Baik fluor maupun klor membantu reaksi pembakaran dengan cara yang
sama seperti oksigen. Hidrogen dan logam-logam aktif terbakar dalam salah
satu gas tersebut dengan membebaskan panas dan cahaya. Reaktivitas fluor
yang lebih besar dibanding klor terungkap oleh fakta bahwa bahan-bahan
yang biasa termasuk kayu dan beberapa plastik akan menyala dalam atmosfer
fluor.

Keempat unsur halogen tersebut semuanya sangat merangsang sekali
terhadap hidung dan tenggorokan. Brom, suatu cairan yang merah tua, pada
suhu kamar mempunyai tekanan uap yang tinggi. Brom cair merupakan
salah satu reagen kimia yang paling berbahaya karena efek uap tersebut
terhadap mata dan saluran hidung. Klor dan fluor harus digunakan hanya
dalam kamar asam dan dalam ruangan dengan pertukaran udara (ventilasi)
yang baik. Beberapa hisapan klor pada 1.000 ppm bersama napas kita akan
mematikan. Semua halogen harus disimpan jauh dari kontak dengan zat-zat
yang dapat dioksidasi (Keenan, 1992: 229).

Reaksi-reaksi halogen sebagai berikut.


a. Reaksi Halogen dengan Logam

Halogen bereaksi dengan semua logam dalam sistem periodik unsur
membentuk halida logam. Jika bereaksi dengan logam alkali dan alkali
tanah, hasilnya (halida logam) dapat dengan mudah diperkirakan,
sedangkan bila bereaksi dengan logam transisi, produk (halida logam)
yang terbentuk tergantung pada kondisi reaksi dan jumlah reaktannya
(Mc. Murry dan Fay, 2000: 226).
Reaksi: 2 M + n X2 ⎯⎯→ 2 MXn
, dengan: M = logam
X = F, Cl, Br, I
Tidak seperti unsur logam, semakin ke bawah halogen menjadi kurang
reaktif karena afinitas elektronnya semakin berkurang, atau dengan kata
lain F2 > Cl2 > Br2 > I2
 (Mc. Murry dan Fay, 2000: 227).

b. Reaksi Halogen dengan Hidrogen

Halogen bereaksi dengan gas hidrogen membentuk hidrogen halida
(HX). Hidrogen halida sangat berharga karena bersifat asam jika
dilarutkan dalam air. Kecuali hidrogen fluorida, semua hidrogen halida
yang lain merupakan asam kuat jika dimasukkan ke dalam larutan (Mc.
Murry dan Fay, 2000: 227).
Reaksi: H2
(g) + X2
 2 HX(g), dengan X = F, Cl, Br, I

c. Reaksi Halogen dengan Halogen Lain

Halogen mempunyai molekul diatomik, maka tidaklah mengherankan
jika dapat terjadi reaksi antarunsur dalam golongan halogen. Reaksi
antarhalogen ini dapat disamakan dengan proses redoks, di mana unsur
yang lebih reaktif merupakan oksidator, sedangkan unsur yang kurang
reaktif merupakan reduktor (Mc. Murry dan Fay, 2000: 227).
Reaksi: X2
 + Y2 → 2 XY,

dengan X, Y = F, Cl, Br, I


Fungsi senyawa halogen


a. Senyawa Halogen yang bereaksi dengan alkena membentuk senyawa halogenalkena seperti Kloroetena dan Tetrafluoroetena yang berfungsi dalam pembuatan plastik PVC dan PTFE.

b. Senyawa Halogen yang bereaksi dengan hidrogen membentuk asam Halida seperti asam klorida yang berfungsi untuk mengekstraksi logam.

c. Senyawa Halogen dengan logam seperti NaCL (Natrium Klorida) berfungsi sebagai bahan penyedap masakan, bahan pengawet dan untuk meningkatkan salinitas bahan.

d. Senyawa Halogen yang berikatan dengan Alkana akan membentuk Alkil halida seperti CFC, HCFC, HFC, dll yang berfungsi sebagai pendingin, bahan baku aerosol, pelarut dan pembersih kering pada berbagai jenis pengeringan minyak.


Keyword: 
halogen adalah, halogen yang mudah direduksi, halogen bersifat oksidator kuat karena, halogen ppt, halogen kimia, halogen dan gas mulia, halogen lamp, halogen artinya, halogen bulb, halogen bersifat reaktif, halogen berwujud cair
halogen bersifat radioaktif, halogen di alam, halogen dalam bahasa yunani, halogen dalam bahasa yunani memiliki arti
halogen dan senyawa halogen, halogen dengan sifat oksidator terkuat, halogen dalam kimia, halogen dan gas mulia ppt
halogen dan halida, halogen golongan 7a, halogen gas mulia, halogen golongan, halogen gas

aseton ( aceton ) fungsi manfaat dan bahaya










aseton ( aceton )

Pengertian aseton

Aseton, juga dikenal sebagai propanon, dimetil keton, 2-propanon, propan-2-on, dimetilformaldehida, dan β-ketopropana, adalah senyawa berbentuk cairan yang tidak berwarna dan mudah terbakar. Ia merupakan keton yang paling sederhana. Aseton larut dalam berbagai perbandingan dengan air, etanol, dietil eter,dll. Ia sendiri juga merupakan pelarut yang penting. Aseton digunakan untuk membuat plastik, serat, obat-obatan, dan senyawa-senyawa kimia lainnya. Selain dimanufaktur secara industri, aseton juga dapat ditemukan secara alami, termasuk pada tubuh manusia dalam kandungan kecil.

Nomor CAS [67-64-1]
Nomor RTECS AL31500000
SMILES        CC(=O)C
InChI        1/C3H6O/c1-3(2)4/h1-2H3
Rumus molekul CH3COCH3
Massa molar 58,08 g/mol
Penampilan Cairan tidak berwarna
Densitas 0,79 g/cm³, cair
Titik lebur −94,9 °C (178,2 K)
Titik didih 56,53 °C (329,4 K)
Kelarutan dalam air larut dalam berbagai perbandingan
Viskositas 0,32 cP pada 20 °C
Bentuk molekul trigonal planar pada C=O
Momen dipol 2,91 D
Pelarut terkait Air
Etanol
Isopropanol
Toluena

Cara produksi aseton

Aseton dibuat secara langsung maupun tidak langsung dari propena. Secara umum, melalui proses kumena, benzena dialkilasi dengan propena dan produk proses kumena(isopropilbenzena) dioksidasi untuk menghasilkan fenol dan Aseton:

C6H5CH(CH3)2 + O2 → C6H5OH + OC(CH3)2
Konversi di atas terjadi melalui zat antara kumena hidroperoksida, C6H5C(OOH)(CH3)2.

Aseton juga diproduksi melalui propena yang dioksidasi langsung dengan menggunakan katalis Pd(II)/Cu(II), mirip seperti 'proses wacker'.

Dahulu, aseton diproduksi dari distilasi kering senyawa asetat, misalnya kalsium asetat. Selama perang dunia I, sebuah proses produksi aseton dari fermentasi bakteri dikembangkan oleh Chaim Weizmann dalam rangka membantu Britania dalam usaha perang. Proses ini kemudian ditinggalkan karena rendahnya aseton butanol yang dihasilkan.



fungsi aseton

- aseton digunakan sebagai pelepas cat kuku
- aseton digunakan sebagai pelepas lem super
- aseton digunakan untuk mengencerkan dan membersihkan resin kaca serat dan epoksi
- aseton dapat melarutkan berbagai macam plastik dan serat sintetis
- aseton dapat digunakan sebagai penghilang noda tinta permanen
- aseton dapat digunakan sebagai pembersih noda di cangkir
- aseton dapat digunakan untuk membersihkan kotoran keyboard komputer
- aseton dapat digunakan sebagai pengkilap sepatu


Bahaya aseton


BILA TERHIRUP

- Mengiritasi hidung dan tenggorokan.

- Pada konsentrasi tinggi : dapat merusak sistem syaraf.

- Gejala : sakit kepala, pusing, mual, ngantuk, bingung.

- Pada pemaparan berat : bisa timbul hilang kesadaran.

BILA KENA KULIT

- iritasi ringan

BILA KENA MATA

- Iritasi mata sedang sampai berat : mata merah, nyeri dan keluar air mata

BILA TERMAKAN

- Gejala hampir sama seperti terhirup

PADA PEMAPARAN JANGKA PANJANG

- Bisa timbul dermatitis pada kulit/eksim.

- Dapat mengganggu sistem syaraf

pengusir nyamuk ( herbal pengusir nyamuk, lotion anti nyamuk dan pembasmi nyamuk )












Membuat lotion anti nyamuk dan herbal pengusir nyamuk


Pengertian nyamuk


Nyamuk adalah serangga tergolong dalam order Diptera; genera termasuk Anopheles, Culex, Psorophora, Ochlerotatus, Aedes, Sabethes, Wyeomyia, Culiseta, dan Haemagoggus untuk jumlah keseluruhan sekitar 35 genera yang merangkum 2700 spesies. Nyamuk mempunyai dua sayap bersisik, tubuh yang langsing, dan enam kaki panjang; antarspesies berbeda-beda tetapi jarang sekali melebihi 15 mm.



Dalam bahasa Inggris, nyamuk dikenal sebagai "Mosquito", berasal dari sebuah kata dalam bahasa Spanyol atau bahasa Portugis yang berarti lalat kecil. Penggunaan kata Mosquito bermula sejak tahun 1583. Di Britania Raya nyamuk dikenal sebagai gnats.

Pada nyamuk betina, bagian mulutnya membentuk probosis panjang untuk menembus kulit mamalia (atau dalam sebagian kasus burung atau juga reptilia dan amfibi) untuk mengisap darah. Nyamuk betina memerlukan protein untuk pembentukan telur dan oleh karena diet nyamuk terdiri dari madu dan jus buah, yang tidak mengandung protein, kebanyakan nyamuk betina perlu mengisap darah untuk mendapatkan protein yang diperlukan. Nyamuk jantan berbeda dengan nyamuk betina, dengan bagian mulut yang tidak sesuai untuk mengisap darah. Agak rumit nyamuk betina dari satu genus, Toxorhynchites, tidak pernah mengisap darah. Larva nyamuk besar ini merupakan pemangsa jentik-jentik nyamuk yang lain.

Nyamuk sering di sebut juga sebagai hewan pembawa penyakit. bahkan berdasarkan beberapa penelitian ilmiah hewan ini merupakan
pembawa penyakit yang berbahaya yang banyak menyebabkan manusia sakit bahkan meninggal.





Cara membuat lotion anti nyamuk


bahan pertama yang harus di siapkan
selanjutnya kita sebut BAHAN A

1. Lexemul CS 20                           5 gr
2. Laurex                                  1 gr
3. Isopropyl Myristate (IPM)               3 cc
4. Methyl Paraben                          0.2 gr
5. Propyl Paraben                          0.1 gr
6. D Panthenol                             0.5 gr

bahan kedua yang harus di persiapkan
selanjutnya kita sebut BAHAN B

1. Mono Propylene Glycol (MPG)       1 cc
2. Aquadest panas (mendidih)        95 cc      
3. Cyclomethicone                    1 cc
4. Moskitox                       5-10 gr
5. Parfum                         secukupnya

Cara Pembuatan :
1. Timbang semua bahan (sesuai formula di atas) dan masukkan dalam wadah A. Kemudian panaskan sampai semua bahan meleleh
2. Ukur MPG = 10 cc, masukkan wadah B
3. Wadah B + aquadest panas = 600 cc, aduk hingga rata
4. (3) + (1) diaduk sampai agak dingin dan mengental
5. (4) + aquadest sisa 350 cc sedikit demi sedikit aduk sampai rata
6. (5) + Cyclomethicone 1 cc, aduk sampai rata
7. (6) + Moskitox 10 gr, aduk sampai rata
8. (7) + parfum secukupnya aduk hingga rata

Keterangan Bahan Baku :
1. D Panthenol :
Berfungsi untuk menjaga kelembaban kulit
2. Cyclomethicone
Berfungsi untuk mengurangi efek pemakaian minyak pada kulit sehingga kulit tetap bisa lembab tapi tidak berminyak
3. Moskitox (DEET=Hexylene Glycol Diethyl Toluamide Dimethyl Phtalate)
Merupakan bahan insect repellent, efektif sebagai anti nyamuk. Dosis 5-10%


Cara membuat lotion anti nyamuk herbal

- cleansing milk 500 gram
- minyak ddt 3cc
- champer spt 150 cc
- minyak cengkeh 10 cc
- minyak kayu putih 10 cc
- menthol po 5 gram

cara membuat lotion anti nyamuk herbal
1. campurkan cleansing milk, minyak ddt, champer spt, minyak cengkeh dan minyak kayu putih.
aduk hingga rata. tambahkan menthol po sambil di aduk terus hingga semua bahan tercampur dengan baik

2. saring dengan kain halus kemudian simpan ke dalam botol dan tutup rapat

3 lotion siap digunakan

Membuat semprot pembasmi nyamuk herbal dengan menggunakan serai
bahan
daun serai

cara membuat
1. potonglah kecil kecil daun serai
2. jemur potongan daun serai sampai benar benar kering
3. rendam 100 gram potongan daun serai kering dengan air sebanyak 25 ml sampai 24 jam
4. saring hasil rendaman dan ambil airnya
4. simpan air hasil rendaman

cara pemakaian
1. campurkan 25 ml air hasil rendaman serai di campur dengan 75ml air
2. taruh pada botol sprayer
3. semprot kan pada ruangan yang banyak nyamuk


Membuat obat nyamuk bakar herbal


kali ini kita akan mempergunakan kulit jeruk sebagai bahan utama sebagai pembasmi nyamuk
langkah langkahnya sangat muda

1. siapkan kulit jeruk lalu potong potong menjadi bagian kecil ( lebih baik di potong memanjang )
2. jemur potongan kulit jeruk hingga benar benar kering

cara pemakaian

1. bakarlah arang sampai menjadi bara
2. letakkan potongan jeruk kering di atas bara api
3. asap dari potongan jeruk ampuh sebagai pembasmi nyamuk


Membuat pengusir nyamuk dengan menggunakan lavender

- siapkan minyak lavender
- campurkan minyak lavender dengan air sekitar 10% dari minyak lavender lalu tambahkan ragi
- letakkan larutan lavender, air dan radi di ruangan yang ingin kita usir nyamuknya


keyword
agar tidak digigit nyamuk, gigitan nyamuk, alat mengusir nyamuk
alat penangkal nyamuk, penghilang nyamuk, anti nyamuk,  anti nyamuk aman untuk bayi
atasi nyamuk,bagaimana cara mengusir nyamuk,bagian bagian nyamuk, cara agar tidak digigit nyamuk
cara alami usir nyamuk, cara ampuh mengusir nyamuk, cara ampuh usir nyamuk, cara atasi nyamuk
cara membasmi nyamuk dengan cepat, cara membuat alat anti nyamuk, cara membuat alat pengusir nyamuk
usir nyamuk alami

membuat sendiri berbagai macam pembersih noda

















membuat pembersih berbagai macam noda


ada beberapa noda yang dapat mengotori pakaian kita
sebagian noda sulit sekali di hilangkan jika terkena baju atau pakaian laiinya semisal celana ataupun jaket
hal itu sering sekali membuat kita jengkel, berbagai cara di lakukan untuk menghilangkan noda itu.
kadang ada yang mudah di bersihkan dengan air biasa saja kadang ada yang membandel
maka dari itu kali ini saya akan membagikan cara membersihkan beberapa noda yang membandel

membuat pembersih noda getah pinus


getah pinus atau sering di sebut pine resin berasal dari pohon pinus atau pohon cemara.
noda tersebut biasanya dibersihkan menggunakan minyak, misal minyak zaitun. akan tetapi
kita dapat masalah dengan noda minyak itu sendiri. langkah terbaik adalah dengan mencampur
75% essential oil dan 25% carrier oil. campur sampai merata lalu siap digunakan untuk
dijadikan pembersih noda dari getah pinus

Membuat pembersih noda minuman anggur

Untuk membersihkan noda dari minuman anggur / wine tidaklah ribet, cukup sediakan air dingin saja
rendam pakaian, taplak meja atau kain laiinnya yang terkena noda anggur merah ( red wine ) selama semalaman
kemudian cuci pakaian yang terkena noda itu seperti biasa.

membuat pembersih noda pewarna makanan


kadang saat masak kita membutuhkan pewarna makanan
misalnya saat membuat kue, akan sangat menjengkelkan jika kita terkena noda pewarna makanan
dan susah dihilangkan. anda tidak perlu khawatir cobalah trik berikut ini
cobalah gunakan air lemon untuk membersihkan noda, kemudian bilaslah dengan campuran air dan baking soda
jika noda tetap memabandel gunakan hydrogen peroxide.

Nama kimia jenis dan fungsi

















Nama kimia jenis dan fungsi



Kapur tulis ( fungsi, kegunaan, cara membuat, sejarah kapur tulis )




















Kapur tulis ( fungsi, kegunaan, cara membuat, sejarah kapur tulis )


Pengertian kapur tulis

Kapur tulis adalah suatu alat yang di gunakan untuk menulis di papan tulis, papan tulis yang di gunakan
kapur untuk menulis biasanya papan tulis hitam

Sejarah kapur tulis

kapur bahan dasar pembuat kapur tulis sudah di kenal sejak masa lampau,
menurut beberapa penelitian kapur bahkan sudah digunakan sejak zaman prasejarah
dulu kapur digunakan oleh manusia gua untuk menggambar dan menulis di dinding gua.
Namun dengan seiring nya perjalanan waktu dan tingginya peradaban manusia, kapur di buat menjadi berbentuk stik untuk memudahkan penggunaannya.
Untuk membuat kapur tulis ini cukup mudah, hanya dengan menggiling batu kapur hingga menjadi powder kemudian tambahkan air dan tanah liat sebagai perekat kemudian di beri warna yang sesuai.
meskipun sekarang sudah masuk di zaman modern kapur tulis tidak kehilangan eksistensinya, walaupun sekarang kapur sudah jarang di gunakan oleh siswa siswa untuk media pembelajaran
akan tetapi banyak di gunakan oleh kafe kafe dalam menulis menu hidangannya dan juga digunakan untuk media promosi lainnya

Kapur sendiri adalah sebuah benda putih dan halus terbuat dari batu sedimen, yang membentuk bebatuan yang terdiri dari mineral kalsium.
Biasanya kapur relatif terbentuk di laut dalam dengan kondisi bebatuan yang mengandung lempengan kalsium plates (coccoliths) yang dibentuk oleh mikroorganisme coccolithophores.
Biasanya lazim juga ditemukan batu api dan chert yang terdapat dalam kapur.




Cara pembuatan Kapur tulis

ada beberapa bahan yang di gunakan dalam pembuatan kapur tulis
jika anda ingin membuat kapur tulis bahan bahan ini dapat di cari di toko kimia.

bahan baku pembuat kapur tulis ada 3 macam

1. Carbonas Natricus
2. Plaster of Paris
3. Air bersih

Alat alat yang dibutuhkan untuk membuat kapur


1. Gelas ukur (maatglas) ukuran 1.000cc
2. Baskom/panci ukuran sedang
3. Timbangan dengan kemampuan maksimal 1.000gr
4. Pipa cetakan

resep atau takaran bahan bahan dalam pembuatan kapur tulis :


1. Plaster of Paris sebanyak 600gr
2. Air bersih sebanyak 1.000cc
3. Carbonas Natricus sebanyak 400gr

Langkah langkah pembuatan kapur tulis

1. langkah pertama adalah menyiapkan Carbonas Natricus sebanyak 400gr dan Plaster of Paris sebanyak 600gr kemudian masukkan ke dalam panci/baskom kemudian diaduk dengan sendok pengaduk sampai kedua bahan tersebut bercampur.

2. Setelah kedua bahan menyatu tuangkanlah Air bersih sebanyak 1.000cc lalu diaduk-aduk lagi sehingga campuran berubah menjadi seperti bubur.

3. Siapkanlah pipa-pipa cetakan lalu masukkan adonan tersebut ke dalam pipa tersebut, diamkanlah selama tiga sampai empat hari untuk menghasilkan kapur yang kering dan padat dan berkwalitas.

4. Setelah bahan kapur tulis sudah jadi maka saatnya pengambilan kapur tulis dari dalam cetakan dan dikemas ke dalam wadah kapur.

5. Kapur siap di distribusikan.




jika anda tidak mau repot membuat kapur tulis sendiri, silahkan beli di toko alat tulis terdekat
berikut ini harga2 kapur tulis

Harga kapur tulis 


Harga kapur tulis sarjana : 5000 per kotak ( harga bulan desember 2015 )

Harga kapur tulis sarjana warna : rp 6000 rupiah per kotak ( harga bulan desember 2015 )

Asam sorbat atau Kalium sorbat Fungsi dan penggunaannya


















Asam sorbat

Asam sorbat 

Asam sorbat merupakan golongan umum dari asam lemak rantai panjangtidak jenuh dan efektif sebagai agen fungistatis.
Asam sorbat terutama sangatbermanfaat dalam pengendalian jamur didalam keju yang dikemas.
Padamargarin yang dibuat dari susu fermentasi, dilaporkan bahwa untuk tujuanpengawetan, penambahan asam sorbat yang diperlukan secara fungsionaladalah sepertiga lebih rendah dari asam benzoat.
Selanjutnya ditunjukkanbahwa asam sorbat secara efektif menghadap jamur yang biasanya dijumpaidalam daging, dan sekarang penggunaannya dalam pengolahan berbagaibahan telah dilakukan.




Asam sorbat merupakan anti mikroba yang ditemukan oleh E miler dari jerman (1930) dan CM golding USA (1940). Komponen dari asam sorbatdiisolasi dari minyak mentah rowanberry (sorb apple atau tanaman daripegunungan). Asam sorbat pertama kali dipatenkan oleh C.W. gooding 1945.

Asam sorbat mulai dikomersialkan sejak tahun 1940 sampai 1950. Asamsorbat mulai meluas sejak menjadi preservatif agent. Penelitian menunjukanasam sorbat merupakan agen yang aman. Hasil dari pengembangaannya asamsorbat dikembangkan secara ektensif pada makanan dan material lain di dunia.Riset pada tahun 1950 dan 1960 berhasil mengetahui mekanisme, asamsorbat, aktivitas pertumbuhan mikroba, dan aplikasi komponen bahantambahan makanan

Penggunaan utamanya adalah sebagai pengawet makanan . kalium Sorbat mempunyai berat molekul 150,22 g/mol. Kalium sorbet mudah larut dalam air dan sukar larut dalam etanol, propilen glikol. Kalium sorbat tergolong asam lemak monokarboksilat yang berantai lurus dan mempunyai ikatan tidak jenuh (α-diena). Bentuk yang umum digunakan adalah Na-, Ca- dan K- Sorbat. Tujuan penambahannya adalah untuk mencegah pertumbuhan bakteri, jamur dan kapang .

Sifat-sifat dari Kalium sorbat yaitu : Berbentuk kristal putih atau berbentuk tepung,Berbau khas ,Larut di dalam air, Sukar larut di dalam etanol dan eter , Jarak lebur antara 132oC dan 135oC, Air tidak lebih dari 0,5 % , Sisa pemijaran tidak lebih dari 0,2 % , Logam berat tidak lebih dari 10 bpj

Kalium sorbat efektif dalam berbagai aplikasi termasuk makanan , anggur , dan perawatan pribadi . Zat pengawet K-sorbat mempunyai fungsi dan batasan maksimum penggunaan yang sama dengan asam benzoat. Oleh karena itu penggunaan K-sorbat sebagai pengawet dalam bahan makanan juga tidak boleh berlebihan agar tidak terjadi keracunan. ADI K-sorbat adalah 25 mg/kg berat badan. Penggunaan maksimum K-sorbat dalam makanan berkisar antara 0,05 – 0,3 % untuk yang diaplikasikan langsung dan antara 10 – 20 % untuk yang disemprotkan atau diaplikasikan pada permukaan makanan. Garam sorbat itu lebih sering digunakan karena mempunyai kelarutan yang lebih baik dalam air dan bekerja dalam keadaan tak terdisosiasi, dengan keaktifan 10 – 600 kali

Penggunaan asam sorbat


Asam sorbat untuk olahan keju
Penggunaan sorbat pada produk keju bertujuan untuk mencegahpertumbuhan mold pada permukaan keju selama proses penyimpanan,aging dan distribusi. Selain mencegah pembusukan keju oleh mold, sorbat juga berfungsi mencegah terbentuknya toksik hasil metabolit mold ataumycotoksin

Asam sorbat untuk makanan buah dan olahannya


Penggunan asam sorbat sebagai pengawet dengan kadar 0,05%-0,2% menghambat pertumbuhan organisasi penyebab fermentasi padaproduk sayuran seperti yeast, mold dan bakteri pembusuk.Produk buah-buahan yang diawetkan dengan sorbat adalah buahkering, jus buah, sirup, koktil buah, selai, jelly, sari buah dan wine.Konsentrasi sorbat yang digunakan adalah 0,02-0,05% sudah cukup untukmenjaga kelembaban tinggi pada buah kering. Produk dengankelembaban tinggi sangat cocok dengan pertumbuhan dan pembusukanmold dan yeast. Pada produk dengan kelembaban yang lebih rendah,maka pengguanaan konsentrasi sorbat kebutuhannya lebih rendah.Konsentrasi yang lebih rendah juga dibutuhkan pada produk yang kayaakan gula seperti selai sebab terjadi suatu kombinasi sinergis dalampenghambatan mikroba dengan penggunaan sorbat

Keamanan asam sorbat terhadap tubuh


sorbat dianggap aman karena catatan keamanan jangka panjang dan profil tidak beracun. Kalium sorbat adalah non-iritasi dan non-sensitif. Tetapi pada kondisi yang ekstrim (suhu dan konsentrasi sorbat tinggi) kalium sorbat dapat bereaksi dengan nitrit membentuk produk mutagen yang tidak terdeteksi di bawah kondisi normal penggunaan, bahkan dalam curing asinan. Asam sorbat kemungkinan juga memberikan efek iritasi kulit apabila langsung dipakai pada kulit, sedangkan untuk garam sorbat belum diketahui efeknya terhadap tubuh.

Cara membuat cetakan silikon karet

Cara membuat cetakan silikon karet

Karet silikon adalah bahan yang paling ideal dalam pembuatan cetakan patung yang akan digandakan. Menghasilkan cetakan yang fleksibel, terperinci, bisa membuat cetakan yang paling rumit, dan tahan lama, tahan terhadap bahan kimia, dan bisa dibuat dengan cepat, serta bisa mengering pada temperatur ruangan . Untuk membuat cetakan yang lebih keras bisa menambahkan pengeras atau katalis, kelemahannya harganya mahal dan mudah robek. Karet yang paling umum adalah RTV (Room Temperature Vulcanizing). Terdapat dua bahan yaitu karet silicon dan katalis untuk mempercepat pengeringan dan menambah kekerasan karet. Bila terlalu banyak katalis karet akan mudah robek, untuk mengatasi masalah ini bisa dipakai kain kasa, serat fiber.
Setelah karet silicon kering, sering dibantu dengan penambahan penyanggah dari fiber glass, gypsum, atau polyurethane agar cetakan tidak berubah bentuk . Umumnya waktu pengeringan 18-24 jam. Waktu bisa diperpendek atau dipercepat dengan penambahan katalis ( pengeras ).Karet silicon aman pada kulit, asal tidak boleh terkenah mata dan tidak boleh ditelan.
Penambahan katalis biasanya sudah ditentukan oleh pabrik pembuatnya misalnya perbandingan karet dan katalis 100 banding 1. Dianjurkan penambahan katalis lebih sedikit dari aturan pabrik, agar waktu pengerjaan tidak terlalu cepat dan terburu-buru dan member kesempatan gelembung udara keluar kepermukaan. Penambahan katalis bisa mempercepat waktu pengeringan, kadang bisa kering dalam 1 jam, tetapi ini akan memperpendek umur karet dan sangat mudah sobek. Satu contoh bila menggunakan katalis yang disarankan bisa berumur 2 tahun, kalau penambahan katalis melebihi aturan mungkin hanya satu tahun atau kurang.
Karet silicon juga mempunyai waktu kadaluarsa, jadi anda harus memperhatikan bila akan membeli. Biasanya 6 bulan sampai 12 bulan dari tanggal pembuatan, tetapi kadang ada yang tahan satu tahun dari kadaluarsa, asal tersimpan dalam ruangan yang sejuk dan kering.





CARA CARA MEMBUAT CETAKAN SILIKON

Cara membuat Pengencer
Pengencer khusus silicon atau thinner bisa menurunkan kekentalan karet silicon, agar gelembung udara cepat naik kepermukaan, tetapi kurang efektif dan harganya mahal, kecuali untuk hal tertentu. Dan juga akan memperpanjang waktu pengeringan.

Menambahkan Aditif Thixotropic
Aditif thixotropic membuat campuran karet sikon lebih kental, tujuannya untuk membuat lapisan pada permukaan yang vertical, sehingga tidak mengumpul dibawah. Dan membuat permukaan mencapai ketebalan tertentu.

Mencampur Karet Silikon
Karena pengendapan selama penyimpanan, selalu aduk silikon dalam wadah asli sebelum menuangkan ke dalam cangkir pencampuran. Aduk terus dengan gerakan melingkar yang agak pemukulan atau menggunakan gerakan naik-turun, hindari timbulnya gelembung udara, kemudian diamkan beberapa menit agar gelembung udara naik kepermukaan. Agar tidak terjadi gelembung udara, gunakan pengaduk yang bulat seperti tabung, jangan persegi.
Selanjutnya, tuangkan jumlah yang diinginkan silikon ke dalam wadah pencampuran terpisah, seperti cangkir plastik atau gelas .

Menambahkan Katalis
Setelah menimbang sejumlah katalis sesuai timbangan atau rasio yang dianjurkan, masukkan kedalam karet silicon yang sudah ditimbang pada wadah yang terpisah tadi, ingat jangan dimasukkan kedalam karet pada wadah aslinya, atau seluruh karet silicon anda akan mengeras.
Aduk perlahan memutar dan dari atas kebawah agar mencampur rata. Hindari terjadinya gelembung udara, gerakan yang terlalu cepat akan menghasilkan gelembung udara. setelah cukup rata, baru bisa ditungkan.
Pengeringan bisa dipercepat dengan ruangan yang hangat.

Vakum udara
Alat vakum udara bisa membantu untuk mempercepat pengeluaran gelembung pada waktu pencampuran karet silicon.

Menuangkan atau Menerapkan Silikon
Jangan lupa bahwa obyek cetakan sudah dilapisi oleh pelumas atau sabun agar cetakan tidak lengket pada obyek. Kecuali pada obyek yang terbuat dari plastic atau fiber glass.
Hal yang paling penting adalah bagaimana supaya tidak terjadi gelembung udara didalam cetakan maupun di permukaan obyek cetakan. Karena ketika permukaan obyek cetakan aus, maka hasil cetakan akan timbul benjolan-benjolan yang sangat menggangu pekerjaan anda.

Ada beberapa cara untuk mengatasi hal tersebut :
1. Buat lapisan tipis pada permukaan obyek yang akan dibuat cetakan, setelah agak kering baru campuran karet bisa dituangkan.
2. Miringkan permukaan yang akan dituang, dan mulai menuang pada permukaan pada pada posisi yang diatas. Dan biarkan mengalir kebawah, setelah itu baru cetakan ditidurkan kembali.
Setelah anda menuang seluruh campuran, masukkan pengaduk kecil dari dalam tarik keatas, berulang sampai gelembung sudah hilang.
3. Tambahkan mencair khusus silicon agar lebih cair, sehingga gelembung mudah keluar.
Memperkuat Cetakan

Agar karet silicon tidak mudah sobek, anda bisa memberikan lapisan pembalut perban, kain kasa, atau serat fiber. Tuangkan sedikit campuran karet silicon, bisa diratakan dengan kuas halus, setelah beberapa saat sampai lebih kental, lapisi semua dengan kain perban satu lapis, tuangkan sedikit lagi sehingga menutup seluruh permukaan, lapisi lagi, dan seterusnya sampai ketebalan yang diinginkan.

Melepas cetakan
Melepas cetakan, dianjurkan karet silicon benar benar kering, kalau tidak, ketika diangkat, akan terjadi perubahan bentuk cetakan yang akan dibuat. Biasanya bisa dirasakan kalau karet sudah tidak lengket. Tetapi tidak demikian bila karet silicon dicampur dengan olie silicon ( Silicone Oil ). Cetakan akan menjadi lengket dan sulit dilepas.

sumber
http://keramik88.com/ceramic-mould/cara-membuat-cetakan-silikon.html